Friday 15 November 2013

Belajar Ikhlas

Beberapa bulan lalu saya mengikuti seminar pengusaha dimana salah satu pembicaranya adalah Erbe Sentanu, seorang tokoh yang sudah terkenal akan ajarannya tentang ikhlas. Inti penyampaiannya saat itu adalah jika para peserta seminar yang hadir saat itu sudah benar-benar memutuskan untuk menjadi seorang pengusaha, maka tiap-tiap orangnya harus sungguh-sungguh ikhlas dalam menjalaninya. Pelajaran ikhlas ini pula yang selalu saya ingat dan selalu saya jadikan penyadar sekaligus penguat dalam setiap kondisi, khususnya ketika saya sedang malas, tertekan, down, dan sebagainya.
Akhir-akhir ini saya pun kembali menggunakan pelajaran tentang ikhlas tersebut. Saya menggunakan dalam hubungannya dengan pilihan saya maupun pilihan rekan-rekan saya. Saya menyadarkan diri saya sendiri bahwa setiap orang berhak untuk memiliki pilihan dalam hidupnya masing-masing, apapun pilihannya, dan mereka juga harus siap sedia dengan segala konsekuensi maupun hasil yang diperoleh terkait dengan pilihannya tersebut. Berat memang untuk dapat menerapkan pelajaran ikhlas ini dengan sepenuhnya baik. Saya masih cukup sering untuk merasa kecewa, berat, tidak suka, marah, dan beberapa emosi serta pikiran negatif lainnya. Namun seiring berjalannya waktu saya semakin dapat menerima tentang perbedaan pilihan kami dalam menjalani hidup. Mereka memilih yang mereka pilih, saya juga memilih yang saya pilih. Saya mencoba meyakini bahwa setiap pilihan yang kami adalah pilihan terbaik dalam pendapat kami masing-masing.

Thursday 14 November 2013

(Belajar) Menikmati Setiap Prosesnya

Sejak bertahun-tahun lalu (tepatnya sekitar akhir tahun 2007 sampai awal tahun 2008), saya memiliki impian untuk membangun bisnis saya sendiri. Impian ini terinspirasi oleh kisah perjuangan dan sukses dari perusahaan internet besar dunia yang diceritakan dengan lengkap dalam sebuah buku dengan cara yang menawan. Cerita perjuangan kedua pendiri perusahaan tersebut dalam membesarkan bisnis yang mereka bangun dan impikan sangat menginspirasi, dan itulah awal dari sebuah petualangan yang sekarang sedang saya jalani, yaitu membangun dan membesarkan bisnis impian saya sendiri.
Seperti halnya manusia biasa dan normal lainnya, bahkan mungkin seperti halnya rata-rata generasi muda saat ini, secara jujur saya pun menyadari bahwa diri saya pun memiliki kecenderungan untuk hanya ingin merasakan nikmat dan enaknya saja tanpa terlalu mau merasakan keras dan susahnya perjuangan mencapai segala kenikmatan tersebut. Saya sungguh menyadari hal tersebut. Namun seiring berjalannya waktu dan perenungan demi perenungan yang dilakukan secara sengaja maupun tidak sengaja, akhirnya saya juga mulai menyadari kembali bahwa saya tidak dapat hanya mau merasakan nikmatnya saja tanpa merasakan prosesnya menuju kenikmatan tersebut. Perlahan tetapi pasti saya pun berupaya mengarahkan diri dan pikiran ini untuk kembali berupaya menikmati setiap proses perjuangan menuju sukses terbesar dan terindah yang selalu saya impikan.

Wednesday 13 November 2013

Berjuang

Berjuang, walaupun tanpa dukungan, tetap melangkah walaupun sendiri.
Melangkah mewujudkan impian pribadi, visi terindah untuk diri sendiri.
Kadang berat, kadang sedih, kadang melelahkan dan membuat frustasi, namun semua itu demi sebuah mimpi.
Mimpi untuk menjadi pribadi yang lebih baik, lebih sukses, lebih sehat, lebih makmur, dan lebih berarti.
Pribadi yang tetap dan terus bertumbuh setiap hari.
Setiap hari, walaupun hati ini sering merasa berat, namun pikiran dan hati coba mengingat betapa berartinya sang mimpi.
Sang mimpi selalu menemani dengan setia dan menanti untuk diwujudkan dalam bentuk yang indah tiada terperi.
Meskipun sendiri dalam melangkah, namun di dalam lubuk hati dan pikiran bawah sadar, diri ini selalu mencoba mengingat dan menyadari bahwa ada mentor-mentor baik hati yang tiada lelah menemani dan menginspirasi.
Mentor-mentor yang senantiasa menemani dan menginspirasi untuk meraih prestasi tertinggi dalam hidup ini.
Mentor-mentor yang selalu mengompori dan memberi bukti bahwa setiap mimpi dapat menjadi.
Setiap mimpi dapat menjadi sesuatu yang indah di akhir setiap perjuangan nanti.

KumpulBlogger