Wednesday, 29 June 2011

Seorang Pemimpin Tidak Harus Selalu Hadir ?

Beberapa tahun lalu, saya pernah berpendapat dan menasihatkan kepada seseorang bahwa seorang pemimpin harus selalu hadir pada setiap kesempatan. Nasihat serta pendapat yang saya ungkapkan saat itu, khususnya berkaitan dengan kehadiran pemimpin untuk memimpin rapat. Nasihat serta pendapat saya saat itu adalah benar adanya, namun tidak selalu benar pada semua kondisi. Nasihat serta pendapat saya tersebut tidak selalu tepat, termasuk untuk kasus kehadiran pemimpin untuk memimpin rapat.
Sekitar lebih dari dua tahun setelah nasihat serta pendapat tersebut saya ungkapkan, saya telah belajar cukup banyak hal baru. Salah satu yang saya berhasil pelajari serta sadari adalah bahwa pemimpin tidak harus selalu hadir pada setiap kesempatan di hadapan bawahannya. Pemimpin tidak harus selalu, tetapi harus mampu membuat setiap orang yang dipimpinnya merasakan seolah-olah dia hadir disana. Seorang pemimpin tidak harus hadir, tetapi dia harus mampu membuat suatu sistem yang mampu membuat seolah-olah dia hadir disana, di setiap kesempatan dimanapun orang-orang yang dipimpinnya berada. Dengan menggunakan bantuan sistem yang diciptakan atau disusun dengan baik, setiap pemimpin dapat membantu mengefektifkan segala sesuatunya. Sistem yang hebat mampu membuat keseluruhan organisasi tetap berjalan dengan baik sesuai dengan yang dimaksudkan oleh pemimpinnya.
Sistem yang hebat mampu membuat seorang pemimpin mengefektifkan seluruh aktivitas dalam organisasi, termasuk efektivitas kegiatan seorang pemimpin itu sendiri. Sistem yang disusun dengan baik, mampu membuat seorang pemimpin menjalankan tugas-tugas utamanya tanpa terganggu oleh perkara atau masalah yang sepele, masalah yang dapat ditangani oleh orang-orang dibawahnya sesuai dengan nilai atau ketentuan yang terdapat dalam sistem yang telah dibuat. Sistem kerja yang dirancang dengan optimal akan mampu membuat segalanya berjalan efektif dan menciptakan kinerja yang luar biasa, baik bagi pemimpin maupun tim yang dipimpinnya.
Pelajaran serta kesadaran yang saya dapatkan ini sebenarnya bukanlah sesuatu yang baru, melainkan sesuatu yang sudah pernah saya sadari dan terapkan sebelumnya, hanya saja sempat terlupakan. Saya pernah menerapkannya sekitar tiga hingga empat tahun lalu, ketika saya bekerja dalam proyek-proyek di perkuliahan yang melibatkan kerja tim. Saya saat itu terkenal sebagai pribadi yang sangat efektif dan tidak mau repot. Namun ketika saya memimpin suatu organisasi kemahasiswaan di kampus, saya lupa menerapkan prinsip ini dengan baik, sebab saya terlalu peduli dengan hal-hal yang seharusnya dapat ditangani oleh orang-orang saya dan saya sedikit ragu apakah mereka mampu memahami semua yang saya maksudkan serta menghasilkan kinerja yang sangat optimal seperti yang saya harapkan. Hal tersebut akhirnya membuat jalannya organisasi yang saya pimpin sedikit kacau, sebab seolah segalanya ditentukan oleh satu orang saja, yaitu saya sebagai pemimpin tertingginya. Saya terlalu memegang kendali terhadap hal-hal atau tugas-tugas yang seharusnya dapat saya delegasikan kepada orang-orang kepercayaan saya. Namun saya beruntung saya berhasil belajar kembali suatu pelajaran lama yang akan sangat berguna. Saya kembali belajar untuk menerapkan prinsip atau pelajaran tersebut sehingga saya dapat mengefektifkan segala aktivitas saya. Saya menerapkannya agar saya tidak disibukkan oleh hal-hal yang seharusnya dapat ditangani oleh orang-orang saya, sehingga saya dapat berfokus pada tugas-tugas utama saya sebagai pemimpin.
Jadi, pada intinya seorang pemimpin tidak harus selalu hadir pada setiap kesempatan dalam setiap aktivitas organisasi yang dipimpinnya. Pemimpin dapat menciptakan suatu sistem yang hebat yang mampu segala tetap berjalan dan menghasilkan, meskipun dia tidak hadir disana. Sistem yang hebat mampu membuat pemimpin tetap berfokus pada tugas-tugas utamanya, sementara tugas-tugas yang lain diserahkan kepada semua orang yang berada dibawahnya. Sistem yang membuat mampu membuat segalanya menjadi efektif. Sekian dan semoga berguna bagi kita semua dan semoga kita semua dapat menerapkannya dengan sangat baik untuk menghasilkan kinerja yang optimal bagi diri kita sendiri maupun tim kita.

No comments:

Post a Comment

KumpulBlogger